Sukses bisnis IT di era pandemi

Munculnya wabah Covid 19 di awal tahun 2020 membawa dampak yang luar biasa baik bagi negara, perusahaan, maupun masyarakat pada umumnya. Salah satu sektor yang cukup bisa bertahan atau bahkan masih tumbuh adalah Bisnis Teknologi Informasi.

Seolah menemukan momentumnya, hampir semua bidang berusaha maksimal memanfaatkan teknologi informasi seiiring himbauan untuk bekerja, beraktifitas, dan belajar dari rumah selama masa pandemi covid19 ini.

Berbisnis IT tidak harus mengerti programming. Seperti halnya bisnis yang lain, banyak sub bisnis dalam sektor teknologi informasi ini. Antara lain :

  1. Konsultan IT
    • Konsultan IT merupakan salah satu bidang dalam bisnis IT yang berfokus pada konsultasi pemanfaatan teknologi informasi dalam mendukung proses bisnis client
  2. Pengembang Aplikasi
    • Pengembang aplikasi merupakan bidang bisnis IT yang terkait perancangan, programming, dan lain-lain kegiatan pembuatan aplikasi untuk mewujudkan solusi bisnis berbasis teknologi informasi
  3. Penyedia Infrastruktur IT
    • Bidang bisnis ini memberikan layanan perangkat keras maupun akses / koneksi untuk mendukung operasional sistem
  4. Marketing
    • Marketing / pemasar dalam bidang IT memang tidak harus memahami proses pengembangan aplikasi secara teknis, namun wajib mengerti garis besar proses dan solusi yang diberikan atas aplikasi yang sedang dipasarkan
  5. Pengisi Konten
    • Aplikasi semacam e-Commerce dan Medsos memberikan peluang bagi siapa saja untuk bergabung dan memanfaatkan media tersebut untuk menjalankan bisnisnya tanpa harus terlibat dalam pengembangan maupun operasional sistem tersebut

Selain yang sudah diuraikan diatas, masih banyak bidang maupun sub bidang bisnis IT yang bisa beroperasi secara mandiri namun saling terkait.

Bidang penyedia layanan internet, ecommerce, dan media pertemuan online adalah yang paling pesat pertumbuhannya dalam masa pembatasan sosial saat ini. Sementara bidang yang lain misalnya konsultan dan pengembang aplikasi meski tidak maksimal masih bisa terus beroperasi karena proses kerjanya bisa dilakukan secara online.

(2020-06-16 by Hartono)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *